Pengertian
Animasi
Animasi berasal dari bahasa latin yaitu “anima” yang
berarti jiwa, hidup, semangat. Sedangkan karakter adalah orang, hewan maupun
objek nyata lainnya yang dituangkan dalam bentuk gambar 2D maupun 3D. shingga
karakter animasi secara dapat diartikan sebagai gambar yang memuat objek yang
seolah-olah hidup, disebabkan oleh kumpulan gambar itu berubah beraturan dan
bergantian ditampilkan. Objek dalam gambar bisa berupa tulisan, bentuk benda,
warna dan spesial efek.
Pengertian Animasi Menurut Ibiz Fernandes dalam
bukunya Macromedia Flash Animation & Cartooning: A creative Guide, animasi
definisikan sebagai berikut :
“Animation is the process of recording and playing
back a sequence of stills to achieve the illusion of continues motion” ( Ibiz
Fernandez McGraw- Hill/Osborn, California, 2002) Yang artinya kurang lebih
adalah :
“Animasi adalah sebuah proses merekam dan memainkan
kembali serangkaian gambar statis untuk mendapatkan sebuah ilusi pergerakan.”
Berdasarkan arti harfiah, Animasi adalah menghidupkan. Yaitu usaha untuk
menggerakkan sesuatu yang tidak bisa bergerak sendiri.
Animasi juga
berasal dari kata ”Animation” yang dalam bahasa Inggris ”to animate” yang
berarti menggerakan.
Jadi animasi dapat diartikan sebagai menggerakan
sesuatu (gambar atau obyek) yang diam.
Sejarah animasi dimulai dari jaman purba, dengan
ditemukannya lukisan-lukisan pada dinding goa di Spanyol yang
menggambarkan ”gerak” dari
binatang-binatang. Pada 4000 tahun yang lalu bangsa Mesir juga mencoba menghidupkan
suatu peristiwa dengan gambar-gambar yang dibuat berurutan pada dinding.
Sejak menyadari bahwa gambar bisa dipakai sebagai
alternatif media komunikasi, timbul keinginan menghidupkan lambang-lambang
tersebut menjadi cermin ekspresi kebudayaan. Terbukti dengan diketemukannya berbagai
artefak pada peradapan Mesir Kuno 2000 sebelum masehi. Salah satunya adalah
beberapa panel yang menggambarkan aksi dua pegulat dalam berbagai pose.
Animasi sendiri tidak akan pernah berkembang tanpa
ditemukannya prinsip dasar dari karakter mata manusia yaitu: persistance of
vision (pola penglihatan yang teratur). Paul Roget, Joseph Plateau dan Pierre
Desvigenes, melalui peralatan optic yang mereka ciptakan, berhasil membuktikan
bahwa mata manusia cenderung menangkap urutan gambar-gambar pada tenggang waktu
tertentu sebagai suatu pola. Dalam perkembangannya animasi secara umum bisa
didefinisikan sebagai:
Suatu sequence gambar yang diekspos pada tenggang
waktu tertentu sehingga tercipta sebuah ilusi gambar bergerak
Secara garis besar, animasi computer dibagi menjadi
dua kategori, yaitu:
Computer Assisted Animation, animasi pada kategori
ini biasanya menunjuk pada system animasi 2 dimensi, yaitu mengkomputerisasi
proses animasi tradisional yang menggunakan gambaran tangan. Computer digunakan
untuk pewarnaan, penerapan virtual kamera dan penataan data yang digunakan
dalam sebuah animasi.
Computer Generated Animation, pada kategori ini
biasanya digunakan untuk animasi 3 dimensi dengan program 3D seperti 3D Studio
Max, Maya, Autocad dll.
Animasi merupakan salah satu bentuk visual bergerak
yang dapat dimanfaatkan untuk menjelaskan materi pelajaran yang sulit
disampaikan secara konvensional. Dengan diintergrasikan ke media lain seperti
video, presentasi, atau sebagai bahan ajar tersendiri animasi cocok untuk
menjelaskan materi-materi pelajaran yang secara langsung sulit dihadirkan di
kelas atau disampaikan dalam bentuk buku. Sebagai misal proses bekerjanya mesin
mobil atau proses terjadinya tsunami.
B.
Pengertian secara Multimedia
Menurut Rosch definisi animasi adalah kombinasi dari
computer dan video, menurut McCornick multimedia secara umum merupakan
kombinasi tiga elemen, yaitu suara, gambar dan teks. Menurut Turban, dkk
multimedia adalah kombinasi dari paling sedikit dua media input atau output dari
data, media ini berupa audio (suara, musik), animasi, video, teks, grafik,
dan gambar. Menurut Robin dan Linda
multimedia merupakan alat yang dapat menciptakan presentasi yang dinamis dan
interaktif yang mengkombinasikan teks, grafik, animasi, audio, dan gambar
video. Definisi lain dari multimedia yaitu dengan menempatkan dalam konteks
seperti yang dilakukan Hofstetter, multimedia adalah pemanfaatan computer untuk
membuat dan menggabungkan teks, grafik, audio, gambar bergerak (video dan
animasi) dengan menggabungkan link dan tools yang memungkinkan navigasi,
berinteraksi, berkreasi, dan berkomunikasi.
https://www.google.co.id/url?sa=t&source=web&rct=j&url=http://dinus.ac.id/repository/docs/ajar/materi1animasi.pdf&ved=0ahUKEwi3rL7jmZzTAhXCmJQKHTUaDUkQFggZMAA&usg=AFQjCNENTEMwcSBq8iWdniG7L3mByNcNog&sig2=VCv1uk9C_uF4im3pZEHRbwMacam-Macam
Animasi
Animasi dapat dibedakan menjadi sepuluh jenis
berdasarkan teknik pembuatannya, yaitu :
Animasi Cel
Contoh animasi jenis ini adalah film kartun salah
atunya Detectif Conan.
Animasi Frame
Contoh animasi ini adalah ketika kita membuat
rangkaian gambar yang berbeda pada tepian sebuah buku, kemudian kita buka buku
tersebut sedemikian rupa menggunakan jempol, maka gambar akan terlihat
bergerak. Dalam Macromedia Flash, animasi ini dibuat dengan teknik animasi
keyframe, teknik ini sering digunakan untuk mendapatkan animasi objek yang
tidak bisa didapatkan dengan teknik animasi tween, teknik animasi path dan
teknik animasi script.
Animasi Sprite
Contoh animasi ini adalah animasi rotasi planet,
burung terbang dan bola yang memantul. Penggunaan animasi jenis ini sering
digunakan dalam Macromedia Director.
Animasi Path
Contoh animasi jenis ini adalah animasi kereta api
yang bergerak mengikuti lintasan rel. Biasanya dalam animasi path diberi
perulangan animasi, sehingga animasi terus berulang hingga mencapai kondisi
tertentu. Dalam Macromedia Flash, animasi jenis ini didapatkan dengan teknik
animasi path, teknik ini menggunakan layer tersendiri yang didefinisikan
sebagai lintasan gerakan objek.
Animasi Spline
Contoh animasi jenis ini adalah animasi kupu-kupu
yang terbang dengan kecepatan yang tidak tetap dan lintasan yang berubah-ubah.
Dalam Macromedia Flash, animasi jenis ini didapatkan dengan teknik animasi
script, teknik ini menggunakan action script yang membangkitkan sebuah lintasan
berbentuk kurva dari persamaan matematis.
Animasi Vector
Animasi vektor mirip dengan animasi sprite,
perbedaannya hanya terletak pada gambar yang digunakan dalam objek sprite-nya.
Pada animasi sprite, gambar yang digunakan adalah gambar bitmap, sedangkan
animasi vektor menggunakan gambar vektor dalam objek sprite-nya. Penggunaan
vektor ini juga mengakibatkan ukuran file animasi vektor menjadi lebih kecil
dibandingkan dengan file animasi sprite.
Animasi Clay
Contoh penerapan animasi ini adalah pada film
Chicken Run dari Dream Work Pictures dan film Shaun the Sheep. Teknik animasi
inilah yang menjadi cikal bakal animasi 3 Dimensi yang pembuatannya menggunakan
alat bantu komputer.
Morphing
Morphing adalah mengubah satu bentuk menjadi bentuk
yang lain. Morphing memperlihatkan serangkaian frame yang menciptakan gerakan
halus dari bentuk pertama yang kemudian mengubah dirinya menjadi bentuk yang
lain. Dalam Macromedia Flash animasi jenis ini dilakukan dengan teknik tweening
shape.
Animasi Digital
Contoh animasi jenis ini adalah film Spirited Away
dan Lion King.
10. Animasi Karakter
Contoh animasi dengan teknik ini adalah Film yang
berjudul saya ambil contoh Finding Nemo
Pada tahun 1914, Winsor McCay membuat animasi
bernama Gertie the Dinosaur. Pada tahun berikutnya Otto Mesmer membuat
animasi bisu dengan plot cerita terkenal yaitu Felix the Cat.
Pelopor dunia animasi adalah Walt Disney dan Roy
Disney. Pada tahun 1923 mereka membuat animasi fantasi disertai iringan
musik dengan tokoh kartun seekor tikus bernama Mortimer, sebuah tokoh cikal
bakal Mickey Mouse. Setelah sukses dalam menghidupkan Mickey Mouse mereka
membuat animasi "White snow and seven dwarfs" dan berbagai animasi
lainnya yang sukses sampai sekarang dinaungi oleh Pixar Animation.
Animasi mampu menyampaikan suatu konsep yang
kompleks menjadi menarik secara visual dan juga dinamik sehingga animasi terus
berkembang hingga saat ini. Untuk menjadi sebuah animasi yang menarik secara visual
maka muncul teori yang dinamakan Prinsip – prinsip Animasi.
Prinsip – prinsip Animasi di gunakan para animator
sebagai pakem atau pedoman utama Gambar bergerak menjadi lebih
hidup. Secara sederhana prinsip kerja animasi adalah dengan: Menumpuk
beberapa gambar secara bergantian dan berurutan Contoh: Prinsip
kerja animasi dengan menumpuk beberapa gambar secara berurutan dalam
tempo yang cepat. Gambar akan ditampilkan mulai dari urutan pertama sampai
terakhir sehingga seolah olah gambar yang ada misalnya gambar bola bergerak
dari bawah keatas. Kecepatan gerak bola tergantung pada delayantar gambar.
Semakin kecil delay maka akan semakin cepat pula gerakan bola itu.
Langkah ini juga merupakan cara pembuatan kartun-kartun klasik.
Maka secara umum prinsip dasar animasi adalah
Prinsip-prinsip yang digunakan seorang animator untuk mengetahui dan memahami
bagaimana sebuah animasi dibuat sedemikian rupa sehingga didapatkan hasil
animasi yang menarik, dinamis dan tidak membosankan. Prinsip dasar ini animasi
ini sebenarnya paling pas digunakan untuk animasi kartun.
Dua orang animator
profesional Thomas dan Ollie Johnston memberikan 12
prinsip animasi yang di adopsi dari animasi produksi Walt Disney.
Merekalah yang merumuskan kedua belas prinsip animasi tersebut. 12 prinsip
dasar animasi ini diciptakan pada tahun 1930, dan dikenalkan pertama kali pada
tahun 1981 lewat buku mereka The Illusion of Life: Disney Animation.
Munculnya 12 prinsip animasi karena dapat menciptakan hasil animasi yang
menarik, dinamis dan tidak membosankan. Prinsip animasi tersebut diciptakan
atas dasar sebagai teori dasar yang bersifat wajib dimiliki dan dikuasai oleh
para animator untuk menghidupkan karakter animasinya. Selain itu juga untuk
menunjukkan suatu ekspresi dan kepribadian suatu karakter. Fungsi dari prinsip
animasi itu sendiri adalah supaya setiap animasi yang dibuat terlihat menarik,
dramatis dan dengan gerakan yang alami (realistis).
Storyboard merupakan konsep komunikasi dan ungkapan
kreatif, teknik dan media untuk menyampaikan pesan dan gagasan secara visual,
termasuk audio dengan mengolah elemen desain grafis berupa bentuk dan gambar,
huruf dan warna, serta tata letaknya, sehingga pesan dan gagasan dapat diterima
oleh sasarannya. Menurut para ahli pengertian Storyboard seperti :
Halas, storyboard merupakan rangkaian gambar
manual yang dibuat secara keseluruhan sehingga menggambarkan suatu
cerita.
Sedangkan Menurut Luther , storyboard merupakan
deskripsi dari setiap scene yang secara jelas menggambarkan obyek multimedia
serta perilakunya.
Storyboard merupakan area berisi dari sebuah gambar
sketsa yang digunakan sebagai alat perencanaan untuk menunjukkan secara visual
bagaimana aksi dari sebuah cerita. Ibarat kata storyboard bentuk seperti komik
namun tana blon dialog dan beda fungsi. Tujuan utama storyboard adalah untuk
menjelaskan tentang alur narasi dari sebuah cerita. Storyboard juga berperan
dalam pewaktuan pada sebuah sequence, sudut pandang kamera, perpindahan dan
kesinambungan anatara elemen dalam satu frame.
secara umum adalah sketsa gambar yang disusun
berurutan sesuai dengan naskah, dengan storyboard kita dapat menyampaikan ide
cerita kita kepada orang lain dengan lebih mudah, karena kita dapat menggiring
khayalan seseorang mengikuti gambar-gambar yang tersaji, sehingga menghasilkan
persepsi yang sama pada ide cerita kita.
Stop-motion
animation
Stop-motion animation sering pula disebut claymation
karena dalam perkembangannya, jenis animasi ini sering menggunakan clay (tanah
liat) sebagai objek yang digerakkan .Tehnik stopmotion animation merupakan
animasi yang dihasilkan dari penggambilan gambar berupa obyek (boneka atau yang
lainnya) yang digerakkan setahap demi setahap. Dalam pengerjaannya teknik ini
memiliki tingkat kesulitan dan
memerlukan kesabaran yang tinggi.
Wallace and Gromit dan Chicken Run , karya Nick
Parks, merupakan salah satu contoh karya stop motion
animation. Contoh lainnya adalah Celebrity Deadmatch di MTV yang menyajikan
adegan perkelahian antara berbagai selebriti dunia.
https://www.google.co.id/url?sa=t&source=web&rct=j&url=http://dinus.ac.id/repository/docs/ajar/materi1animasi.pdf&ved=0ahUKEwi3rL7jmZzTAhXCmJQKHTUaDUkQFggZMAA&usg=AFQjCNENTEMwcSBq8iWdniG7L3mByNcNog&sig2=VCv1uk9C_uF4im3pZEHRbw